LIPUTANONE.COM - Dalam upaya menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman untuk dihuni. warga di Desa Ujung Kalak Lakukan Gotong Royong secara serentak di sejumlah dusun Desa setempat.
Kegiatan gotong royong itu dilakukan dengan cara membersihkan lingkungan, memperbaiki infrastruktur yang rusak, menanam pohon di sekitar lingkungan, dan melakukan kegiatan sosial lainnya, Minggu,14/1/24
Gotong royong itu juga diikuti oleh sejumlah warga, baik yang muda maupun yang tua, dan dilakukan bersama- sama secara sukarela.
" Tujuan dari kegiatan gotong royong ini adalah untuk memperbaiki, menjaga, dan merawat lingkungan agar tetap bersih dan sehat untuk dihuni," Ujar Darmawan Keplor Lk 1 ujong kalak.
Selain itu, kata Pria yang akrab di sapa (Abang kembar) ini, gotong royong itu juga dapat mempererat hubungan antar masyarakat dan saling bekerja sama dalam meningkatkan kesejahteraan
" Dalam konteks yang lebih luas, kegiatan gotong royong ini juga dapat meningkatkan rasa nasionalisme dan kebersamaan dalam masyarakat, " Pungkasnya.
Sementara itu Zakir (52) Salah seorang waga yang ikut serta dalam kegiatan itu menambahkan, "menerapkan semangat gotong royong dalam kehidupan sehari-hari di tengah - tengah masyarakat dapat memperkuat kebersamaan, saling menghormati, dan memupuk rasa persatuan dan kesatuan sebagai bangsa yang beragama," Ujar Zakir.
Selanjutnya ia berharap Kepada pemerintah Desa setempat dapat mendukung kegiatan tersebut dengan mengalokasikan sedikit anggaran Desa untuk merehab drainase yang di anggap sudah tidak berfungsi di karenakan reruntuhan dinding Parit yang sudah rapuh sehingga menenyebabkan Penyumbatan.
Hal senada Juga dikatakan Jefri anggota Polsek Johan Pahlawan kabupaten Aceh Barat, yang kebetulan juga Warga yang berdomisili di Desa setempat, "menyebukan perlu adanya perhatian Pemerintah Desa Ujong kalak dalam hal Penanganan khususnya, Masalah Parit drainase tersebut.
" Kalau pas hujan itu ya, sering banjir di sini, apalagi di jalan mancang itu, dua jam saja Hujan, langsung tergenang air, bahkan sampai setinggi lutut dewasa. konon beberapa hari yang lalu mobil Pak kecik sendiri malah pernah mogok di tempat genangan itu itu, " Kenang Jefri.
Sementara itu, Kepala Desa (Geucik) Ujong Kalak, Muhammad Ali, memastikan akan mengalokasikan anggaran untuk memperbaiki atau membangun drainase yang telah rusak. Anggaran tersebut direncanakan akan disediakan pada tahun 2024 dalam APBDesa.
Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya genangan air yang tidak sewajarnya di musim hujan dan menjaga kebersihan lingkungan.
Muhammad Ali juga mengajak seluruh masyarakat desa Ujung Kala untuk turut serta dalam menjaga kebersihan dan lingkungan sekitar, salah satunya dengan menghindari membuang sampah sembarangan yang bisa menyebabkan penyumbatan dan kerusakan drainase.
Dengan adanya dukungan dan koordinasi yang kuat antara pemerintah desa dan masyarakat, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman untuk dihuni. Selain itu, pencegahan dan perbaikan drainase yang tepat juga akan menjadi solusi dalam mengatasi berbagai masalah lingkungan dan kesehatan di desa Ujong Kalak.
(Dedy Surya)
0 Komentar