LIPUTANONE.CO.ID - Menindaklanjuti Fatwa Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Barat terkait dampak buruk judi slot online, Pemerintah Kecamatan Samatiga menyambut baik dan telah mengambil langkah konkrit.
Diketahui, Sejak 11 Juli s/d 11 Agustus 2023 hingga tahun 2024, pihak kecamatan telah mengintensifkan sosialisasi ke berbagai sekolah menengah atas (SMA) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) di wilayahnya.
Camat Samatiga, Muhammad Asmiruddin Alnur, S. Tr.Kep, mengatakan, Sosialisasi tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para siswa tentang bahaya dan dampak negatif yang ditimbulkan oleh judi slot online, sesuai dengan fatwa MPU Aceh Barat. Selasa 19/3/24.
Lebih lanjut dikatakan, Kegiatan itu juga bertujuan untuk mendorong siswa agar menghindari dan tidak terlibat dalam kegiatan judi online yang dapat merusak masa depan mereka.
" Selain sosialisasi di sekolah, kami dari pihak kecamatan Samatiga juga melibatkan tokoh masyarakat, ulama, dan pemuda dalam upaya pemberantasan judi slot online ini," Tegas Muhammad Asmiruddin.
Menurutnya, Kerjasama antar lembaga dan instansi terkait pun ditingkatkan untuk mengoptimalkan pengawasan dan penindakan terhadap praktik judi online khususnya di wilayah Samatiga, " Pungkasnya.
Dukungan pemerintah terhadap Langkah-langkah ini diharapkan dapat meminimalisir dan mencegah penyebaran praktik judi slot online di Aceh Barat, sekaligus meningkatkan kesadaran dan peran serta masyarakat dalam menjaga moral dan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari.
(Dedy Surya)
0 Komentar