LIPUTANONE.CO.ID - Saeorang calek gagal tidak lewat ke kursi DPRK, diringkus oleh kepolisian Simeulue,diduga tela melakukan rudapaksa pelecehan seksual dibawah umur, di desa labuan bajau, kecamatan teupah selatan, kabupaten Simeulue.
Berita yang disampaikan tersebut sangat serius dan mengejutkan. Kasus rudapaksa atau pelecehan seksual, terutama terhadap anak di bawah umur, merupakan tindakan keji yang harus ditindaklanjuti secara tegas oleh pihak berwajib.
Pihak kepolisian Simeulue telah mengambil langkah cepat dengan menangkap pelaku yang diduga melakukan tindakan tersebut. Sebagai anggota masyarakat, kita semua harus menyadari pentingnya melindungi anak-anak dari segala bentuk kejahatan, termasuk pelecehan seksual.
saat di konfirmasi oleh awak media Liputan one. Com.kepada kepala desa setempat,begini tanggapan kepala desa labuan Bajau,kecamatan teupah selatan.
Wa'alaikum salam...
Terkait isu yg berkembang atas salah seorang warga Masyarakat kita,kami selaku Pimpinan Desa belum mengetahui secara Detail bagaimana Permasalahan yg sebenarnya,kita serahkan aja ke pihak yang berwajib.semoga cepat di proses kalao memang benar ada kejadian,Rudapaksa anak di bawah umur, ujar kepala desa labuan Bajau.
Kita berharap agar kasus ini segera ditangani secara adil dan transparan oleh pihak berwajib, agar keadilan dapat ditegakkan dan korban mendapatkan perlindungan serta keadilan yang layak. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi dan kita semua dapat bersatu dalam menjaga keamanan dan perlindungan anak-anak di lingkungan kita.
Rudi
0 Komentar