ACEH BARAT - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Barat, Tarmizi-Said (TARSA), kembali menegaskan komitmennya untuk menjamin keamanan dan kenyamanan investasi di Aceh Barat serta membantah isu yang menyebutkan bahwa jika mereka terpilih, salah satu perusahaan di Aceh Barat akan ditutup.
Tarmizi dengan tegas menyebut isu tersebut menurutnya, diduga sengaja disebarkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab guna mempengaruhi persepsi perusahaan.
"Ada pihak yang berusaha mendapatkan dukungan suara dan dana dari perusahaan dengan cara menakut-nakuti bahwa jika pasangan kami menang, akan ada ancaman bagi perusahaan. Tujuannya jelas, agar perusahaan memberikan dukungan maksimal," ujar Tarmizi dalam pernyataannya di Meulaboh, minggu, 13/10/24.
Ia menegaskan bahwa selama perusahaan mematuhi aturan yang berlaku, tidak ada alasan untuk menutup perusahaan. Sebaliknya, Tarmizi menyebut bahwa setiap kepala daerah, termasuk dirinya, menginginkan investasi sebagai upaya menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Kami justru berkomitmen untuk bekerja sama dengan perusahaan, tidak hanya untuk menyediakan lapangan kerja tetapi juga untuk memberdayakan ekonomi kreatif dan UMKM. Kami menyadari, tidak semua tenaga kerja bisa diserap oleh perusahaan besar, sehingga kami akan berfokus pada pengembangan sektor-sektor lain yang dapat menyerap tenaga kerja lebih luas," lanjut Tarmizi.
Selain itu, Tarmizi-Said meminta perusahaan untuk bersikap netral selama proses Pilkada. Menurutnya, semua perusahaan yang beroperasi di Aceh Barat adalah aset masyarakat, bukan milik partai politik tertentu."Kami berharap perusahaan menjaga netralitasnya, karena keberadaan mereka di sini adalah untuk kepentingan masyarakat Aceh Barat, bukan kepentingan politik," pungkasnya.
Dengan pernyataan ini, pasangan Tarmizi-Said ingin memastikan bahwa iklim investasi di Aceh Barat tetap kondusif dan menjanjikan bagi pertumbuhan ekonomi daerah ke depan.
(Edi Ueds)
0 Komentar