LIPUTANONE.CO.ID - Seiring kebutuhan dan kemajuan tekhnoligi yang terus meningkat maka pemerintahan Kabupaten pasaman pun tak henti-hentinya mengupayakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakatnya yang daerahnya masih blankspot dengan membangun tower komunikasi.
Hal ini sudah berlangsung dan berjalan maksimal, walaupun demikian pembangunan tower telekomunikasi masih berlanjut satu demi satu daerah yang blankspot mulai terisi dan terjamah sinyal yang amat sangat dibutuhkan masyarakat.
Salah satu nagari yang sedang dalam pembangunan tower tengah berlangsung adalah di daerah Nagari Sundata utara.
Dalam penelusuran awak media pembangunan tower diNagari Sundata Utara ini, untuk keseluruhan surat menyurat dan pembebasan lahan diurus oleh Wali Nagari "Nofriyan" termasuk untuk kebutuhan matetial serta keamanannya.
Namun anehnya ditengah perjalanan pembangunan tower yang berlangsung, material batu yang dibutuhkan sudah habis dipesan pihak kontraktor kembali kepada penyedia material yakni Wali Nagari Sundata Utara "Nofriyan".
Setelah dua hari berlalu material batu yang dibutuhkan tidak juga kunjung datang, Dan pihak kontraktor mencoba berkomunikasi dengan orang kepercayaan Wali Nagari sebagaimana biasanya.
Tetapi setelah pihak kontraktor berkomunikasi dan meminta material batu yang besar-besar bukan seperti yang sebelumnya maka pihak penyedia menyatakan tidak sanggup dan mempersilahkan memesan kepada pihak lain.
Sehari setelah itu material batu yng dibutuhkan yang dipesan kepihak lain pun masuk sesuai permintaan.
Anehnya keesokkan pagi harinya terjadi peristiwa pengrusakkan material semen yang berada di lokasi dimana tower itu dibangun.
Awak media mencoba mengkonfirmasi kepada Wali Nagari Sundata Utara "Nofriyan" tentang kejadian tersebut dan menyatakan benar dengan datangnya jorong mapun melaporkan kekantor Wali Nagari.
Dalam musyawarah dan bincang bincang awak media dengan didampingi jorong mapun bersama Wali Nagari Sundata Utara " Nofriyan" beliau menyatakan akan menyelesaikannya dengan baik.
Pada malam harinya Wali Nagari Sundata Utara "Nofriyan" Menelfon awak media dan mengungkapkan bahwasanya semua masalah sudah selesai dan "Nofriyan" Menjamin tidak akan ada masalah lagi, dimana diujung pembicaraan Wali Nagari Sundata Utara "Nofriyan" Menyampaikan kepada awak media untuk bisa mengatakan kepada pihak Perusahaan merealisasikan "PROPOSAL" Pemuda dan Karang Taruna yang sudah dikirimkan agar supaya disegerakan.
Tetapi apa yng diucapkan dan diutarakan Wali Nagari Sundata Utara "Nofriyan" tersebut tidak terealisasi sebagaimana mestinya janji seorang aparat pemerintah, sebab dengan masuknya material baru ke lokasi pembangunan tower maka tindak kriminal terjadi lagi dengan hilangnya roda penarik material keatas tempat pembangunan tower berada.
(Zamrefdy.k)
0 Komentar