Keputusan ini diumumkan langsung oleh Bupati Aceh Barat, Tarmizi, SP, MM., pada saat menyampaikan Pidato sambutan sesaat usai pengambilan sumpah oleh Gubernur Aceh, Muzakir Manaf ( Mualem) dan serah terima jabatan dari Pj Bupati Aceh barat, Azwardi, kepada TARMIZI SP., Sebagai Bupati Definitif periode 2025-2030., sesuai surat putusan Mendagri, berlangsung di Kantor DPRK Aceh Barat, rabu, 19/2/25.
Di hadapan Ketua dan Anggota DPRK, pejabat Forkopimda, tokoh masyarakat, serta ribuan simpatisan dan pendukung TARSA di ruang rapat paripurna tersebut, Bupati Tarmizi, yang didampingi Wabup Said Fadheil, SH., menegaskan bahwa KAS akan segera diterapkan bagi masyarakat Aceh Barat, khususnya pasien yang dirujuk ke rumah sakit luar daerah.
Program ini diharapkan menjadi solusi bagi warga yang mengalami keterbatasan finansial sehingga dapat menetralisir semua dampak dari kebutuhan warga masyarakat Aceh barat tersebut.
"Sejak awal, kami berkomitmen untuk menghadirkan program yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Kartu Aceh Barat Sehat adalah wujud nyata dari janji kami, dan hari ini kami memastikan bahwa setiap warga yang membutuhkan rujukan ke Banda Aceh tidak lagi terbebani oleh biaya pendampingan Pasien," ujar Tarmizi.
Keputusan pemberlakuan KAS mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, terutama masyarakat kecil yang selama ini kesulitan akan biaya pendampingan kesehatan di luar daerah.
Sejumlah anggota DPRK juga menyambut baik kebijakan ini dan berharap program tersebut berjalan dengan transparan serta tepat sasaran.
Dengan diberlakukannya KAS, Pemkab Aceh Barat berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan pendukung kesehatan, termasuk memastikan koordinasi dengan rumah sakit rujukan berjalan optimal.
Program ini menjadi salah satu tonggak awal dalam mewujudkan visi kepemimpinan Tarmizi-Said dalam menyejahterakan masyarakat Aceh Barat.
(DS)
.jpg)
0 Komentar