LIPUTANONE.CO.ID - Bupati Mandailing Natal (Madina) H. Saipullah Nasution menyampaikan beberapa instruksi saat memimpin apel gabungan pascalibur Idulfitri 1446 H. Sejak dilantik pada 21 Maret 2025, ini juga kali pertama bupati memimpin apel.
Kegiatan yang berlangsung di pelataran Masjid Agung Nur Alan Nur Aek Godang, Panyabungan, pada Selasa, 8 April 2025, dihadiri Wakil Bupati Atika Azmi Utammi Nasution, Sekdakab Alamulhaq Daulay, para asisten dan kepala OPD. Total ASN dan honorer yang ikut dalam apel ini berjumlah 1.472 orang.
Bupati Saipullah menekankan bahwa kepemimpinanya bersama Wabup Atika adalah dwitunggal. Artinya, setiap kebijakan maupun perintah merupakan hasil diskusi bersama. "Apa yang saya putuskan sudah didiskusikan dengan wakil," kata dia.
Dalam apel ini, bupati menginstruksikan pegawai pemerintah untuk meningkatkan disiplin tidak hanya terkait jam kerja. Namun, juga disiplin berlalu lintas dan penanganan sampah. "Mulai dari unit terkecil, keluarga masing-masing," pesan dia.
Bupati menegaskan agar setiap pegawai pemerintah mematuhi dan memedomani Undang-Undang ASN serta menjadi contoh yang baik bagi masyarakat. Dia pun mengingatkan agar tidak ada yang terlibat narkoba dan judi daring karena hal tersebut merusak moral.
Bupati dan wabup akan mengawasi secara intensif prilaku dan kedisiplinan pegawai. Mereka tidak ingin ASN jalan-jalan di pasar atau menongkrong di tempat tertentu saat jam kerja. Sementara, yang sibuk di kantor dan memberikan pelayanan adalah para tenaga honorer.
Di sisi lain, Bupati Saipullah menjelaskan bahwa pergantian kepala daerah adalah hal lumrah dalam negara demokrasi. Untuk itu, setiap ASN harus menunjukkan integritas sebagai abdi negara, bangsa, dan pemerintah.
"Tidak ada pembicaraan yang mengatakan pegawai tertentu orangnya bupati atau wakil bupati maupun bupati yang lama. Bapak-ibu disumpah untuk mengabdi kepada bangsa, negara, dan pemerintah," tegas dia.
Saat ini, lanjut Bupati, yang terpenting adalah menunjukkan etos kerja dan mendukung program maupun kebijakan kepala daerah saat ini untuk kepentingan masyarakat Madina.
Sejak dilantik sebagai kepala daerah, Bupati Saipullah mengaku menerima beberapa masukan terkait program dan kebijakan yang baik dari bupati-bupati terdahulu. "Sesuatu yang baik akan selalu dikenang, kami pun inging meninggalkan hal baik untuk dikenang oleh masyarakat," tutup dia.
Usai apel, baik bupati maupun Wabup Atika mengecek pelayanan publik di beberapa instansi. Bupati sidak ke kantor Disdukcapil, Satpol PP dan Damkar, serta RSUD Panyabungan. Sedangkan wabup mengunjungi Puskesmas Panyabungan Jae, Puskesmas Gunungtua, Kantor Camat Panyabungan, dan kantor DPMPTSP.
Selepas sidak, keduanya dijadwalkan memimpin rapat koordinasi dengan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) untuk untuk merumuskan metode pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Pembuat Berita
Benny Fatahillah Lubis
0 Komentar